Sri Mulyani Indrawati lahir di Tanjungkarang, Lampung, 26 Agustus
1962. Ia menjabat sebagai Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan
Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPEM FEUI) sejak Juni
1998. Ia kemudian dipercaya oleh Presiden SBY untuk menjabat Menteri
Negara Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas. Pada 5
Desember 2005 ketika Presiden SBY mengumumkan perombakan (Reshuffle)
kabinet, Sri Mulyani dipindahkan menjadi Menteri Keuangan menggantikan
Jusuf Anwar.
Sebelum diangkat menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional/Kepala Bappenas Kabinet Indonesia Bersatu, Sri Mulyani hijrah
ke Atlanta, Georgia, Amerika Serikat, sebagai konsultan di USAid sejak
Agustus 2001 dalam rangka kerjasama untuk memperkuat institusi di
daerah. Yaitu, memberikan beasiswa S-2 untuk pengajar universitas di
daerah. Disana ia banyak memberikan saran dan nasihat mengenai bagaimana
mendesain program S-2 untuk pendidikan universitas di daerah maupun
program USAid lainnya di Indonesia, terutama di bidang ekonomi. Di
samping itu, ia juga mengajar tentang perekonomian Indonesia dan ekonomi
makro di Georgia University serta banyak melakukan riset dan menulis
buku.
Sejak tahun 2008, ia menjabat Pelaksana Tugas Menteri Koordinator
Bidang Perekonomian, setelah Menko Perekonomian Dr. Boediono dilantik
sebagai Gubernur Bank Indonesia. Ia dinobatkan sebagai Menteri Keuangan
terbaik Asia untuk tahun 2006 oleh Emerging Markets pada 18 September
2006 di sela Sidang Tahunan Bank Dunia dan IMF di Singapura.[1] Ia juga
terpilih sebagai wanita paling berpengaruh ke-23 di dunia versi majalah
Forbes tahun 2008[2] dan wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia
versi majalah Globe Asia bulan Oktober
Sri Mulyani Indrawati atau akrab dengan panggilan Mbak Ani, adalah
seorang ekonom yang sering tampil di panggung-panggung seminar atau
dikutip di berbagai media massa. Dosen Fakultas Ekonomi Universitas
Indonesia (FE-UI) ini juga sempat aktif menjadi penasehat pemerintah
bersama sejumlah ekonom terkemuka lain dalam wadah Dewan Ekonomi
Nasional (DEN) pada era pemerintahan Abdurrahman Wahid. Seperti halnya
di Indonesia, di Amerika ia juga sering mengikuti seminar, tetapi lebih
banyak masalah internasional daripada di Indonesia.
Pada awal Oktober 2002, Sri Mulyani terpilih menjadi Executive
Director Dana Moneter Internasional (IMF) mewakili 12 negara di Asia
Tenggara (South East Asia/SEA Group). Sejak 1 November 2002, ia mewakili
12 negara anggota SEA Group di IMF. Tugasnya sebagai executive director
terkait dengan pengambilan keputusan. Untuk menentukan berbagai program
dan keputusan yang harus diambil IMF. Jadi ia tidak hanya mewakili
kepentingan Indonesia, namun mewakili kepentingan negara-negara anggota
di lembaga IMF maupun forum internasional yang relevan.
PENDIDIKAN:
• Sarjana Ekonomi di Universitas Indonesia Jakarta, Indonesia. (1981 – 1986)
• Master of Science of Policy Economics di University of lllinois Urbana Champaign, U.S.A. (1988 – 1990)
• Ph. D of Economics di University of lllinois Urbana-Champaign, U.S.A. (1990 – 1992)
PENGALAMAN KERJA:
• Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi
Universitas Indonesia (LPEM FEUI), Juni 1998 – Sekarang
• Nara Sumber Sub Tim Perubahan UU Perbankan, Tim Reformasi Hukum – Departemen Kehakiman RI, Agustus 1998 s/d Maret 1999.
• Tim Penyelenggara Konsultan Ahli Badan Pembinaan Hukum Nasional
Tahun 1999 – 2000, Kelompok Kerja Bidang Hukum Bisnis, Menteri Kehakiman
Republik Indonesia, 15 Mei 1999 – Sekarang
• Anggota Tim Asistensi Menteri Keuangan Bidang Keuangan dan Moneter, Departemen Keuangan RI, Juni 1998 s/d sekarang.
• Dewan Juri Lomba Karya Ilmiah Remaja LIPI-TVRI XXXI, Bidang Ilmu
Pengetahuan Sosial, Kebudayaan dan Kemanusiaan, terhitung 1 April 1999 –
Sekarang
• Redaktur Ahli Majalah bulanan Manajemen Usahawan Indonesia, Agustus 1998 – Sekarang
• Anggota Komisi Pembimbing mahasiswa S3 atas nama Sdr. Andrianto
Widjaya NRP. 95507 Program Doktor (S3) Program Studi Ilmu Ekonomi
Pertanian, Institute Pertanian Bogor, Juni 1998
• Ketua I Bidang Kebijakan Ekonomi Dalam dan Luar Negeri serta
Kebijaksanaan Pembangunan, PP Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI),
1996 – 2000
• Kepala Program Magister Perencanaan Kebijakan Publik-UI, 1996-Maret 1999
• Wakil Kepala Bidang Penelitian LPEM FEUI, Mei 1995 – Juni 1998
• Wakil Kepala Bidang Pendidikan dan Latihan LPEM FEUI, 1993 – Mei 1995
• Research Associate, LPEM FEUI, 1992 – Sekarang
• Pengajar Program S1 & Program Extension FEUI, S2, S3, Magister Manajemen Universitas Indonesia, 1986 – Sekarang
• Anggota Kelompok Kerja – GATS Departemen Keuangan, RI 1995
• Anggota Kelompak Kerja Mobilitas Penduduk Menteri Negara Kependudukan – BKKBN, 1995
• Anggota Kelompok Kerja Mobilitas Penduduk, Asisten IV Menteri Negara Kependudukan, BKKBN, Mei – Desember 1995
• Staf Ahli Bidang Analisis Kebijaksanaan OTO-BAPPENAS, 1994 – 1995
• Asisten Profesor, University of lllinois at Urbana, Champaign, USA, 1990 – 1992
• Asisten Pengajar Fakultas Ekonomi – Universitas Indonesia, 1985 – 1986
Tidak ada komentar:
Posting Komentar